Sekilas tentang perbandingan Storm 1 dengan Storm 2/ODIN
Dalam postingan sebelumnya saya sudah menuliskan sedikit gambaran tentang Storm 1 dan 2, nah disini saya akan memberikan sekilas info tentang perbandingan teknologi nya hehe..
Seperti yang anda bisa lihat dari gambar, perbandingan screen pada kedua nya cukup jauh, pada Storm 1 layar hanya bertumpu pada 1 tombol di tengah, itulah sebabnya mengapa layar Storm 1 sering bergeser-geser dan kata teman saya yang pernah memperbaiki LCD Storm 1, Storm 1 hanya memiliki 1 akses kabel di belakang layar, jadi dari layar, tombol menu telpon back yang ada di bawah, hingga tombol kunci layar yang di atas hanya tersambung pada 1 kabel yang memungkinkan rusak 1 ya rusak semua :p
Pada Storm 2 layarnya bertumpu pada 4 tombol dan terlihat lebih rapi dan meyakinkan hehe.. Dari segi penampilan, layar ODIN menyatu sampai bawah dengan tombol telepon menu dsb yang mana di Storm 1 tombol tersebut memisah dengan layar. Dan yang sangat saya suka dari penampilan nya ada lah Behel atau besi yang mengelilingi casing terlihat sangat elegan, dan kalau menurut saya sih model ODIN itu cowo banget :p
Berikut adalah teknologi pada layar sentuh Storm 2/ODIN
• Apabila dimatikan atau di di Screen Lock, layarnya akan berada dalam posisi fix. Kita dapat menekannya, tapi layarnya tidak akan bergerak atau tidak akan terpencet tombol layarnya. (Seperti iPhone)
• Jika sudah dinyalakan, waktu kita pencet di layarnya, bagian dari layar yg kita pencet bergerak ke bawah (kita dapat secara fisik melihat displaynya bergerak)
• Layar nya terbuat dari kaca yang solid. Jadi apabila kita memencetnya, sensasi yang benar2 kita rasakan di jari adalah seperti di storm 1. Layarnya tidak seperti busa (bengkok di bagian yang kita pencet), seperti storm 1, layar kacanya halus dan keras, namun kita dapat merasakan bagian tertentu itu yang kita tekan, dan menimbulkan suara “klik” yang khas.
• Di Storm2, kita bisa multi-press. Seperti yang tadi saya jelaskan pada Storm 1, hanya ada satu tombol kecil yang terletak di tengah dibawah layarnya. Ini artinya sekali kita meng-klik di salah satu bagian dari layar, maka kita gak bisa lagi klik dimanapun juga sebelum kita melepaskan klik tsb dan menekan lagi. Dengan Storm 2, kita dapat meng-klik di satu spot (misal di alt key), mendapatkan feeling telah memencet, tetap ditahan, sambil pencet di tombol yang lainnya dan mendapatkan feeling memencet yang lainnya.
Sekian yang saya ketahui tentang teknologi Surepress Blackberry Storm 🙂
Referensi : Google.com dan Kaskus.us
March 3, 2012 at 8:41 pm
selamat anda sudah menulis dengan baik dan benar 😛
April 12, 2012 at 10:53 am
Thanks jonh :p
May 11, 2013 at 7:08 pm
ngebandingin STROM 1 dengan STROM 2 sampe segitu panjang nya bos…..
yang simple z bos,,STROM 2 3G,strom 1 ngga…mksih…
May 11, 2013 at 7:19 pm
hehehe.. kalo saya jelasin simple sih ga bakal saya tulis di blog, dan ini hanya catatan iseng saya.. lalu, storm 1 udah 3G juga kok mbak, coba googling atau coba pake deh.. makasih..
July 13, 2013 at 6:45 am
Mw nanya storm 2 layar sentuh.a harus neken kaya storm 1 apa ga mas ?
Kalo storm 1 kan layar.a ikut keteken ya
Apa storm 2 seperti storm 1 ?
July 13, 2013 at 8:00 am
thanks mas ferdy udah mampir, iya storm 2 masih seperti storm 1 layar ikut keteken